BAB I
PENDAHULUAN
Manusia sebagai makhluk individu mengandung makna kesatuan organis antara aspek-aspek jasmani dan rohani. Melalui kemampuan berpikir dan merasa, manusia dapat menentukan nilai baik dan buruk suatu perbuatan. Inilah salah satu kelebihan manusia dibanding makhluk lain.
Aristoteles, seorang ahli pikir Yunani kuni menyatakan dalam ajarannya, bahwa manusia merupakan zon politicon, yakni manusia sebagai makhluk sosial senantiasa ingin berhubungan dan berkumpul dengan manusia lainnya. Perkembangan manusia dalam sejarahnya terjadi karena pergaulan, setidaknya antara suami dan istri. Begitu pula manusia tidak akan berkembang tanpa hidup bergaul dan berkumpul. Selain itu setiap manusia pasti memiliki perilaku yang khas, yang membedakan satu dengan yang lainnya. Hal inilah yang dinamakan kepribadian. Namun, di antara manusia terdapat kesamaan yakni berkenaan dengan kekurangan dan kelebihan yang dimiliki masing-masing. Sebagai akibatnya tidak seorang pun yang dapat memenuhi kebutuhan dirinya tanpa bantuan orang lain.
Keadaan inilah yang mendorong manusia untuk bergaul dengan kelompoknya dalam artian manusia juga bisa disebut dengan masyarakat (rakyat) atau juga sebagai warga negara yang merupakan salah satu syarat berdirinya suatu negara.
Download Makalah ISD : "ISD Hakikat negara" Lengkap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
TERIMAKASIH