Ketika terjadi perang antara Romawi-Biyzantium dan Persia, rute perdagangan antar pulau mengalami perubahan untuk menghindari akibat buruk wilayah peperangan, kota di Jazirah Arab tiba-tiba menjadi penting sebagai wilayah transit perdagangan. Wilayah ini juga menjadi alternatif pengungsian dari daerah yang bertikai. Grokaltural perubahan secara besar-besaran terjadi pada masa ini. Kultur Hellenisme-Biyzantium dan Mesopotania-Sasania ikut menyentuh wilayah Arab yang tadinya merupakan Grokaltural tersendiri.
Jilbab yang semula tradisi Mesopotania-Persia dan pemisahan antara laki-laki dan perempuan merupakan tradisi Hellenistik-Byzantium, melebar menembus
batas Grokaltural, tidak terkecuali bagian utara dan timur Jazirah Arab seperti Damaskus
Download Makalah: "Jilbab dalam Pandangan Islam " Lengkap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
TERIMAKASIH