Manfaat Kandungan Tomat

A.   Latar Belakang

Tomat adalah sayuran buah yang sudah lama dikenal masyarakat karena memiliki beberapa manfaat untuk pemenuhan gizi. Dalam sehari-hari orang menggunakan tomat untuk dibua perlengkapan memasak atau diolah dalam bentuk minuman. Memang selama ini tomat telah menduduki kursi utama dalam daftar makanan manusia. Hampir semua masakan dari sup sampai selada dapat dicampur dengan tomat yeng berwarna hampir kemerah-merahan. Selain dibuat bumbu masakan atau dicampur dengan masakan, buah tomat dapat juga dikonsumsi langsung. Warnanya yang merah-merekah, rasanya segar,manis agak kemasam-masaman . mengingat berbagai macam zat yang terkandung dalam tomat dan sangat berguna bagi manusia maka
sudah selayaknya apabila tomat ditanam dan dikembangkan lebuh lanjut. Misalnya  dioalah untuk dibuat saus kemudian dibotolkan dan dipasarkan. Dapat juga diolah menjadi minuman dalam kemasan botol.

Menanam tomat juga dapat dilakukan oleh siapa sajakarena tanaman baru ini hanya membutuhkan perawatan yang relatif sedikit. Dan cara menanamnya tidak sulit. Tanaman ini dapat tumbuh dimana saja asalkan bisa mendapatkan sinar matahari yang penuh sepanjang hari. Bahkan dalam perkembangan teknologi pertanian saat ini, tanaman tomat dapat dibudidayakan secara hidroponik, yaitu suatu teknik bertanam tanpamenggunakan tanah, hidroponik ini dapat dilakukan oleh orang yang tidak memiliki lahan dan diterapkan oleh penghuni apartemen sempit. Oleh sebab itu lebih bijaksana apabila setiap rumah tangga melakukan penanaman sayuran ini.

Tomat  telah lam diyakini khasiatnya bagi kesehatan dalam tubuh karena toamt mempunyai beberpa kandungan. Menurut ahli kimia bahwa tingginya konsumsi tomat memiliki hubungan positif yaitu terjadinya pemeliharaan gusu dan gizi dan mempercepat sembuhnya luka pada tubuh. 

B.  Rumusan Masalah

Berdasarkan katar belakang di atas, penulis memaparkan masalah untuk dibahas sebagai berikut :

1.     Apa saja manfaat dan kandungan yang ada pada tomat ? 

2.     Bagaimana cara penanaman tomat di lahan ?

3.     Bagaimana cara menanam tomat di pot ?

C.   Tujuan Masalah

Adapun tujuan pembahasan paper ini pada garis besarnya dapat disimpulkan sebagai berikut :

1.     Untuk mengetahui manfaat dan kandungan zat yang ad pada tomat

2.     Untuk mengetahui tatacara menanam tomat di lahan

3.     Untuk mengetahui tatacara menanam tomat di pot

D. Kegunaan Pembahasan

Pada zaman sekarang ini seiring dengan perkembangan budaya tingkat baca semakin menurun. Untuk itu penulis berharap agar pembahasan paper ini  berguna bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya .

Adapun pembahasannya meliputi 2 hal antara lain:

1. Untuk memberikan informasi pada masyarakat bahwa tomat mempunyai beberapa manfaat untuk tubuh

2. Untuk memberikan informasi pada masyarakat bahwa tomat lebih efektif menyehatkan tubuh

E.    Penegasan Judul 

        Dalam hal ini penulis akan menegaskan judul yang telah diambil yakni “MANFAAT DAN BUDIDAYA TOMAT”. Mksud judul ini adalah :

MANFAAT    :   Guna atau faedah (KBBI hal 630)

DAN           :   Kata yang menhubungkan dua kata (KBBI hal 225)

BUDIDAYA  :   Perkebunan atau usaha (KBBI hal 158)

TOMAT       :   buah yang sudah merah warnanya (KBBI hal 1085)

BAB II

LANDASAN TEORI 
A.   Mengenal Tentang Tomat

Sejarah tomat dimulai ratusan tahun lalu.Tomat mula-mula didapat diantara celah-celah batu Pegunungan peru.Kemudian muncul di Meksiko. Bangsa India suku Astec menyebutnya Xictomatle.Oleh orang Spanyol nama itu disingkatnya  menjadi timato,ketika mereka membawanya pulang ke negerinya .Dari Spanyol tomat menjalar menyeberangi perbatasan Italia dan Prancis.Di dan mereka kemudian menyebutnya “pomme d’amour” ,apel cinta .Sebenarnya tanaman tomat memang bersifat racun karena mengandung lycopersicin.Akan tetapi ,kadar racunnya rendah dan akan hilang dan sendiriannya apabila buah telah tua atau matang .Barangkali karena racun ini pulalah tomat yang masih muda terasa getir dan berbautidak enak ,belum diperoleh keterangan yang pasti mengenai kapan dimulainya usaha penanaman tomat di Indonesia.Yang jelas pada tahun 1811 tanaman tomat telah tersebar ke daerah pegunungan seperti halnya tanaman kentang.tnaman tomat adalah tumbuhan setahun berbentuk perdu atau semak dan termasuk kedalam golongan tanamanberbunga(Angiospermae).Bentuk daunnya  bercelah menyirip tanpa stippelae (Daun penumpu).Jumlah daunnya ganjil,antara 5-7 helai .Di sela-sela pasangan daun tedapat 1-2 pasang daun kecil yang berbentuk data.Bentuk batangnya segi empat sampai bulat .Warnanya hijau dan mempunya banyak cabang.Akarnya tunggang dan akar samping yang menjalar diseluruh permukaan di seluruh permukaan atas. Bunganya berjenis dua dengan lima buah kelopak berwarna hijau berbulu dan dua buah daun mahkota berwarna kuning. Hampir semua bagian tanaman tomat berbulu halus bahkan ada yang tajam, kecuali pada akar dan mahkota.

B.    Jenis Tomat

Berdasarkan bentuk buahnya, tanaman tomat komersial dapat dibedakan menjadi beberpa tipe antara lain :

1.  Tomat biasa (lycopersicum commune)

Bentuk buahnya bulat pipih, bentuknya tidak teratur. Jenis tomat ini sangat cocok ditanam di daerah dataran rendah.

2.  Tomat apel (lycopersicum pyriforme)

Bentuk buahnya bulat, kuat, sedikit keras menyerupai buah apel atau peer. Tanaman ini sangat cocok ditanam di daerah pegunungan. Kedua jenis inilah yang sering ditemukan dan diperdagangkan di pasar – pasar.

3.  Tomat kentang (lycoprsicum grandifolium)

Bentuk buahnya bulat, besar, padat, menyerupai buah apel tetapi agak kecil dan daunnya lebar – lebar.

4.  Tomat keriting (lycopersico validum)

Buahnya berbentuk agak lonjong, keras seperti alpukat atau pepaya yang dikenal tipe roma. Tomat ini disebut tomat gondol, yang disenangi karena kulitnya tebal. Tomat jenis ini tahan pengangkutan jarak jauh. Daunnya rimbun keriting seperti terserang oleh penyakit virus keriting yang daunnya berwarna hijau kelam.

C.   Efek  Farmakologis dan Hasil Penelitian

Pada tikus, jus tomat dapat menurunkan kadar serum kolesterol yangtinggi dan menurunkan jumlah kolestrol di dalam hati. Pada kucing, sirup tomat dapat menurunkan tekanan darah tanpa mengganggu denyut jantung dan menstimulur otot polos. Pada binatang percobaan, tomatine berkhasiat anti radang dan menurunkan permeabilitas pembuluh darah. Tomatine efektif untuk menghambat pertumbuhan jamur pada tubuh manusia. Penelitian di Amerika, laki – laki mengkonsumsi sedikitnya sepuluh porsi buah tomat yang dimasak dalam seminggu akan menurunkan resiko tekanan kanker prostat sampai 45 %. Hal ini dimungkinkan karena adanya licopen, karoten pada tomat yang dapat dipercaya dapat mencegah timbulnya tumor dan mengurangi resiko terkena penyakit jantung.

D.   Sifat dan Khasiat

Buah tomat rasanya manis,asam ,sifatnya sedikit dingin .berkhasiat menghilangkan haus ,antiseptik usus,pencahar ringan ,(laksatif),menambah nafsu makan dengan cara memperbanyak keluarnya air liur,merangsang keluarnya enzim lambung, dan memperlancar aliran empedu ke usus,dan berkhasiat penyejuk. 

BAB III

PEMBAHASAN MASALAH

A.    Kandungan dan Manfaat Tomat

Dalam buah tomat banyak terkandung zat-zat yang berguna bagi tubuh manusia. Zat yang terkandung dalam tomat adalah vitamin C, vitamin A, dan mineral. Tomat banyak mengandung mengandung vitamin C karena memelihara kesehatan pada gusi, mempercepat sembuhnya luka, dan menhindarkan penyakit yang dikenal dengan nama skorbut, serta melawan kecenderungan pendarahan pembuluhan darah yang halus. Vitamin A dalam buah dapat membantu penyembuhan penyakit buta malam. Selain itu tomat juga dapat membangun sel darah merah. Tomat juga dijadikan sahabat sebab zat yang dikandung cukup bergizi tetapi tidak menggemukkan. Makan tomat di pagi hari ternyata dapat mencegah pembentukan batu dalam saluran kencing. Segelas penuh dengan sari tomat segar dicampur  rkudengan sejumput garam dan lada, minum di pagi hari yaitu untuk sakit lever, tuberkulosis, dan asma.

B.     Penanaman  Tomat di Lahan.

Penanaman tomat di lahan memerlukan persiapan yang lebih matang, yaitu pengolahan tanah, pengolahannya dilakukan dengan mencangkul mendalam karena mengingat akar tomat mampu menembus tanah sampai dalam. Tanah yang dicangkul jangan banyak terlalu mengandung banyak air agar tanaman ini bisa bernafas dan tidak mengakibatkan pembusukan pada akar. Pengolahan ini tidak hanya membalikkan tanah saja sebab, apabila membalik tanah saja berarti tanah yang humusnya sedikit menjadi lapisan di atas.  Jadi maksud pencagkulan yang dalam adalah dapat mencampur tanah lapusan atas yang baik dengan lapisan bawahnya.tanah yang diolah diberi pupuk kandang yang dicampur merata sehingga pupuk itu dapat membusuk dengan merata dan sempurna sekaligus berfungsi memperbaiki lapisan tanah tandus di bawahnya. Maksudnya untuk menambah zat-zat hara dalam tanah sehingga kebutuhan makanan bagi tanaman dapat tercukupi serta untuk memperbaiki tanah agar mudah diserap oleh akar.(Soerjono,Jakarta: Soeroengan, 1997)

C.    Penanaman  Tomat di dalam Pot

Penanaman tomat dalam pot ini seperti layaknya menanam bunga. Pot yang paling baik adalah pot yang terbuat dari tanah karena banyak mengandung pori-pori untuk memudahkan pertukaran udara dalam tanah. Sebaliknya pot plastik kurang baik karena terlalu kedap udara. Pada drum bekas juga bagus, tetapi harus dibagi dua agar tidak terlalu tinggi. Untuk bertanam pada pot perlu diperhatikan beberapa faktor yaitu bagian bawah pot harus ada lubang untuk keluarnya ai cepat keluar. Tetapi tidak pula menggenang agar akar tidak menjadi busuk. Pada lapisan berikutnya taburkan kerikil atau pecahan genting, pada lapisan di atasnya lagi dimasuk media tanah dan pupuk kandang dengan komposisi 1:1 yang telah dicampurkan merata. Campuarn tersebur dapat diberikan bubuk arang atau sekam untuk menyerao zat- zat racun yang berbahaya bagi tanaman dan menjaga kegemburan tanah. Media tanah diisikan ke dalam pot setinggi 20 cm. Tanaman tomat yang akan ditanam  diambil dari persemaian. Jika akarnya terlalu panjang sebaiknya dipotong. Tanaman yang baru ditanam biasanya layu terkena udara .terik. Untuk mencegah hal ini selama bberapa hari tanaman dikerudungi dengan kantong plastik. Sementara   agar tanaman tubuh tegak teguh. Jika udah kelihatan bertunas barulah dipindah ke halaman rumah. Setelah tanaman kelihatan tegar, untuk kehidupan selanjutnya perlu diberi larutan pupuk buata sebanyaknya..

BAB IV

PENUTUP

A.   Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan yang telah penulis uraikan pada bab III, maka dapat diambil kesimpulan yaitu:

1.     Tomat memiiki kandungan zat-zat yaitu vitamn C, vitamin A, dan mineral. Dari zat kandungan di atas mempunyai manfaat antara lain: memelihara kesehatan guzi dan gigi mempercepat sembuhnya luka-luka, menghindarkan penyakit yag dikenal dengan nama scury, serta melaean kecenderungan pendarahan pembuluh darah yang halus. Selain itu dapat membantu penyembuhan penyakit buta malam dan dapat melangsingkan tubuh.  

2.     Cara menanam tomat di lahan yaitu dengan cara menunggu bibit cukup menanam. Pengolahan tanah diakaukan denag cara mencangkul dalam-dalm dan mengingat akar tomat mampu menebus tanah sampai dalam. Jangan terlalu banyak mengandung air karena kar tanaman ini tidak dapat bernafas

3.   Cara menanam tomat di dalam pot yaitu sepeti menanam bunga dalam poy. Pot yang paling baik yaitu terbuat dari tanah karena banyak mengandung pori-pori untuk memudahkan pertukaran udara dalam tanah.  Sedangkan pot plastik kurang baik karena terlalu kedap udara. Tanaman yang akan ditanam dari persemaian. Tanaman ini ditanamkan ke dalam lubang yang telah dibuat di tengah pot kemudian ditimbun dengan tanah yang subur.